Kekerasan kembali dialami tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi. Seperti dikabarkan media lokal Al Sabq, seorang pembantu rumah tangga asal Indonesia ditemukan tewas di toilet rumah majikannya di Mekah.
Ada dua kemungkinan, korban tewas terpeleset di kamar mandi atau sebaliknya, menjadi korban tindakan keji--disiksa dan dipukuli hingga tewas.
Polisi telah menemukan sejumlah petunjuk. Perempuan yang identitasnya belum diungkap itu ditemukan dalam kondisi terbaring. Luka memar diduga benturan benda tumpul ditemukan di beberapa bagian tubuhnya, termasuk di bahu dan lengan bawah.
Atas dasar itulah, pada Rabu lalu, 30 Maret 2011, Komisi Penyelidikan dan Penuntutan kota Makkah memeriksa pasangan majikan korban.
Saat ini, jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit King Faisal. Menurut jadwal, otopsi dilakukan Sabtu ini. Menurut salah satu sumber, diduga kematian pembantu rumah itu akibat dibunuh. Namun ia mengatakan, kepastian harus menunggu hasil otopsi.
Kepolisian setempat di wilayah Al Mansor menyatakan akan mengeluarkan laporan rinci kematian TKW malang itu setelah hasil penyelidikan dan intrograsi rampung.
Dihubungi media massa, Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah mengaku telah mendengar informasi tewasnya TKW tersebut. Namun, ia mengaku belum tahu identitasnya. "Saya sudah kirim SMS ke pihak KBRI, tapi sampai sekarang belum dibalas," kata dia, Sabtu malam, 2 April 2011. Demikian catatan online Blogger Pontianak tentang Kekerasan kembali dialami tenaga kerja wanita.
Harga Tiket Peswat Untuk Lebaran Naik 200 Persen
6 tahun yang lalu